Sunday, 26 February 2017

Time Frame Dalam Forex

Time Frame Terbaik Dalam Forex Cadre de temps merupakan satouk waktu yang digunakan untuk melihat setiap pergerakan harga yang terjadi pada satu carte (chart bar atau chandelier). Fungsi dari calendrier adalah untuk menentukan secara umum tendance pergerakan harga yang akan terjadi. M1 (1 m), M5 (5 mentions), H1 (1 jam), H4 (4jam), D1 (1 hari), W1 (1 Minggu) , Dan MN (1 bulan). Sebagai contoh jika kalian menggunakan cadre de temps H4 untuk memperhatikan pergerakan harga pada satu bougie, maka pergerakan tiap satu bougie memerlukan waktu 4 jam sampai terbentuknya bougie baru. Kegunaan time frame adalah relatif, tergantung dari metode atau strategi yang digunakan oleh tiap tiap trader. Seorang Scalper mensgakan calendrier M1, M5 dan M15, IntradayDay Trader ménggunakan période M30, H1 dan H4, dan Swinger Long terme commerçant menggunakan calendrier D1, W1 dan MN. Penggunaan délai tersebut tissuh disesuaikan dengan tipe dari masing masing commerçant tersebut. Contohnya seperti seorang Scalper yang lebih memilih cadre de temps yang lebih kecil, sebab pada cadre de temps yang kecil perubahan arah harga lebih cepat terjadi, sehingga scalper tersebut dapat membuka dan menutup transaksinya dengan cepat, walau hanya dengan objectif profit yang kecil (berkisar 5 10 pip ). Délai d'exécution du juga digunakan sebagai ukuran kekuatan pada tendance yang sedang terjadi, misalnya M1 dan D1, maka untuk mengukur kekuatan tendance yang harus digunakan adalah D1. Penggunaan période bisa menjadi ukuran dalam membatasi cible Perte dan Profit yang akan didapat seorang commerçant. Pada time frame yang kecil, seorang trader tidak mungkin untuk memasang cible Profit (Pips) yang besar, karena pergerakan yang terjadi pada cadre de temps yang kecil mempunyai tendance yang lemah dan harga lebih cendrung bergerak naik dan turun dalam waktu yang singkat. Pada time frame yang besar, seorang trader dapat memasang target Bénéfice (Pips) yang besar, karena pergerakan harga yang terjadi pada cadre de temps yang besar mempunyai tendance yang kuat, dan harga lebih cendrung bergerak naik dan turun dalam waktu yang lama. Begitu juga dengan target Arrêter la perte yang ingin ditentukan, maka harus disesuaikan dengan penggunaan délai. Pada calendrier yang kecil, cible stop loss yang dipasang juga kecil, karena disesuaikan dengan cible profit yang digunakan, oleh sebab itu kemungkinan arrêt loss yang dipasang akan cepat tersentuh, sebab niveau stop loss tersebut berada pada kisaran harga rata rata yang sedang terjadi pada Période de temps besar. Pada période de temps yang besar, cible stop loss yang dipasang juger besar, karena disesuaikan dengan cible profit yang digunakan. Kemungkinan arrêt perte tersentuh tidak akan cepat terjadi, namun tentunya penggunaan délai yang besar harus disesuaikan dengan kekuatan modale yang besar pula, sebab bila stop loss tersentuh maka commerçant masih dapat bertahan pada aktifitas tradingnya. Jadi time frame forex adalah time frame yang disesuaikan dengan cara kalal dalam melakukan trading (Scalper, Day Trader, atau Swinger). Semakin kecil temps, maka umumnya pergerakan harga (pépins) yang dihasilkan setiap bougie akan semakin kecil. Semakin besar cadre de temps, maka umumnya pergerakan harga (Pips) yang dihasilkan setiap bougie akan semakin besar. Penggunaan Time Frame calendrier adalah satuan waktu yang digunakan untuk melihat Grafik (bougie) pergerakan harga yang terjadi sampai tergane terbentuknya Grafik (bougie) baru. Time Frame yang tersedia dalam MetaTrader 4 adalah M1 (1 menit), M5 (5 menit), M30 (30 menit), H1 (1 confiture), H4 (4 confiture), D1 (satu hari), W1 (satu minggu) Dan MN (satu bulan). Perhatikan penggunaan cadre de temps H1 dibawah ini, bougie dimana telah bergerak selama 11: 8 menit, dan bougie masih akan bergerak selama 48: 2 menit (CandleTime), sebelum terbentuknya bougie baru (terhitung mundur). Fungsi dari calendrier adalah untuk menentukan secara umum tendance pergerakan harga yang akan terjadi. Penggunaannya relatif, tergantung dari metode atau stratégie dari masing masing Trader. Scalper umumnya menggunakan M1 M15, IntradayDay Trader en ligne M30 H4, dan SwingLong Term Trader unidnum menggunakan D1 W1. Jadi untuk menentukan période de temps dalam melakukan commerce adalah harus disesuaikan dengan startegy yang Anda gunakan. Penggunaan timeframehref M1 atau M5 tidak memungkinkan untuk memasang target Bénéfice (Pips) yang besar, sebab tendance pergerakan harga yang terjadi pada cadre de temps rendah tidak kuat, biasanya hanya sebuah koreksi harga dari tendance pergerakan harga yang terjadi pada calendrier yang lebih besar , Sebelum harga melanjutkan trendnya. Disini para trader (scalpeur) hanya menentukan but lucratif sebesar 5 10 Pips, dengan demikian stop loss yang digunakan juga rendah karena disesuaikan cible dengan (Pips) yang ditentukan. Kemungkinan arrêt perte tersentuh akan cepat terjadi, sebab niveau stop perte tersebut berada pada kisaran harga rata rata yang terjadi pada cadre de temps yang besar. Penggunaan time frame yang besar seperti D1 aku W1 memungkinkan untuk memasang target Bénéfice (Pips) yang besar, sebab tendance pergerakan harga yang terjadi pada temps frame besar terarah dan kuat. Disini par trader dapat menentukan objectif bénéfice yang besar (100 Pips atau lebih). Namun demikian dengan cible bénéfice yang besar, tentunya arrêt de perte yang digunakan juger besar, maka dalam hal ini diperlukan kekuatan modal yang besar pula. Semakin kecil calendrier. Maka pergerakan harga (Pips) yang dihasilkan untuk tiap satu Grafik (bougie) akan semakin kecil. Semakin besar temps, maka pergerakan harga (Pips) yang dihasilkan untuk tiap satu Grafik (bougie) akan semakin besar. Jadi bisa disimpulkan bahwa période de temps mempunyai pengaruh terhadap penentuan Cible de Stop Loss.


No comments:

Post a Comment